Pada posting yang lalu kita telah sama-sama menyimak sekilas ulasan 13 laptop gaming terbaik dengan harga dibawah Rp.20 juta. Bagaimana kalau diadu langsung spesifikasinya? pasti bakal seru kan? Maka dari itu, kali ini Lepigame telah merangkum spesifikasi ke-13 laptop gaming terbaik dengan harga dibawah Rp. 20 juta untuk diadu satu sama-lainnya. Its showdown time!
Chipset yang menduduki dapur pacu menjadi prasyarat penting bagi sebuah laptop gaming. Semakin tinggi clock processor dan level komputasinya, semakin banyak thread yang dapat dijalankan secara simultan maka processor dapat menjamin kelancaran mengolah perhitungan yang kompleks seperti aplikasi game. Laptop yang dipersenjatai Intel Core i7 2.8 GHz menjadi primadona dalam showdown ini. Dengan resultan CPUMark 8966 point, tertinggi di kelasnya - menunjukkan bahwa processor ini adalah pilihan terbaik untuk sebuah laptop game.
RAM
Tidak ada pemenang dan pecundang dalam hal memory module. Meskipun sebagian memiliki clock 2133 dan sebagian lainnya 2400 MHz rasanya tidak berdampak signifikan terhadap kapabilitas gaming yang diberikan karena toh semuanya berkapasitas 16 GB.
VGA
Kartu grafis menjadi salah satu elemen kunci dalam menilai spesifikasi laptop gaming, karena kekuatan GPU lah yang menyangga kelancaran instalasi hingga eksekusi game. Apabila GPU tidak support fitur yang dibutuhkan oleh sebuah game (vertex shader, VR capability, supported directX version) maka sudah dapat dipastikan game kesayanganmu tidak akan bekerja maksimal. Juara dalam showdown kali ini adalah Nvidia GTX 1060 6GB GDDR5 yang terbenam dalam Asus ROG Strix. Spek terendah ditawarkan oleh Asus Zenbook Pro dengan Nvidia GTX 960 Mnya yang terbilang cukup lawas.
Media Penyimpanan
Kapasitas rekam yang ditawarkan dinilai dari besarnya space HDD yang ditawarkan, kecepatan putar spindle (rpm) serta kapasitas SSD yang ditawarkan sebagai penyerta Hard disk drive. Dalam hal ini, laptop dengan 1 Terrabyte HDD space 7200rpm dan 256GB SSD menjadi partner yang paling reliabel untuk bermain game.
Layar
Dari sisi teknologi, semua LCD screen telah mendukung IPS dengan resolusi 1920 x 1080. Yang menentukan jawara untuk kategori ini adalah ukuran LCD yang ditawarkan. Layar 17.3 inch dipilih sebagai pemenang karena pastinya akan lebih memberikan kepuasan dalam menikmati tampilan game yang dimainkan.
Battery Life
Siapa yang beli laptop game untuk menempelkannya pada colokan listrik sepanjang hari? Asus Zenbook Pro menang telak dengan 8jam battery life, tentu saja dengan pengorbanan disana sini seperti spek GPU dan layar yang terbilang rendah, bahkan paling rendah dalam showdown kali ini. Acer Predator 15 G9 menjadi yang terpuruk dengan tawaran battery life hanya 3 jam.
OS Bawaan
Hampir semuanya telah menyediakan Windows 10 Home sebagai operating system bawaan. Asus ROG G751JT -DB73 menjadi yang terbelakang dengan OS bawaan Windows 8.1. Sebenarnya ini tidak menjadi masalah. Namun, hey, apakah ada yang mau repot menginstal OS sementara laptop lainnya sudah menyediakan sistem terbaru right off the box?
Bobot Fisik
Admin Lepigame harus mengakui bahwa bobot fisik laptop sangat mempengaruhi kesehatan tulang belakang pemiliknya. Betapa tidak. Laptop berbobot 3kg + charger kurang lebih 1kg memberikan beban yang cukup dramatis ketika harus dibawa kemana-mana dengan backpack. Maka rule of thumb untuk kategori ini sederhana, laptop yang paling ringan dinyatakan menang! MSI GS63 VR Stealth Pro menjanjikan bobot fisik 3.96 lbs atau sekitar 2kg. Tentu lebih menyenangkan ditenteng dibandingkan Asus ROG G751JT series dengan kisaran bobot setara 4kg, belum termasuk charger. Maka dari itu, memilih gaming laptop yang ringan akan sangat cocok untuk kamu yang mobile karena bisa diajak keluyuran kemana-mana. Sementara tipe gamer rumahan masih bisa puas dengan laptop idolamu yang bobotnya dua kali lipat laptop lain yang menjadi kontestan showdown ini.
Kesimpulan :
1. Acer Predator Helios 300 G3-571-77QK 15.6 inch muncul sebagai juara, karena memiliki prosesor terbaik, skor CPU Mark dan 3D Mark Performance terbaik serta secara mengejutkan muncul sebagai laptop dengan kisaran harga termurah! suatu aspek yang Lepigame sendiri tidak bakal menyangka. Biasanya laptop gaming dengan spesifikasi tinggi kan mahal-mahal (^_^). Maka dari itu Acer Predator Helios 300 G3-571-77QK 15.6 inch berhak menyandang gelar pemenang showdown kali ini.
2. Asus ROG GL753VE-DS74 17.3 inch tampil sebagai runner up, karena berhasil mengantongi 3 spesifikasi terbaik yaitu prosesor, ukuran layar dan CPU mark tertinggi, setara dengan Acer Predator Helios 300 G3-571-77QK 15.6 inch. Ukuran layarnya bahkan lebih besar dari Acer Predator yang menyebabkan baterainya lebih boros, namun overall Asus ROG GL753VE-DS74 17.3 inch terbilang sangat baik karena tidak memiliki spek yang tergolong buruk.
3. MSI GE62 Apache Pro-001 15.6-inch di lain pihak, cukup notable karena menjadi kontestan showdown kali ini karena tidak memiliki spek yang terbilang paling buruk, namun juga tidak dapat menunjukkan yang terbaik alias biasa-biasa saja. Laptop ini berada dalam posisi 'paling aman' untuk showdown kali ini.
4. ASUS ROG G751JT-DB73 17.3-inch mendapatkan nominasi terpuruk, meskipun menawarkan media penyimpanan dan ukuran layar yang terbilang paling baik, laptop ini mengantongi 4 spek terendah dalam adu spesifikasi ini yaitu prosesor dengan PCMark paling rendah, bobot fisik paling berat, dan tak lupa OS bawaan windows 8.1 yang terbilang sangat merepotkan. So sorry to say, tapi ini laptop yang termasuk 'kalah' dalam showdown ini.
5. Sisi baiknya bagi Asus, 8 dari 13 kontestan showdown ini adalah laptop pabrikan Asus, wow! hal ini menunjukkan komitmen Asus untuk memproduksi serta memasarkan laptop-laptop high-end dengan variasi yang dapat menjangkau segala kalangan. Worth to note!
Komentar
Posting Komentar